“Saya juga secara pribadi ingin segera sowan ke paslon nomor 1, paslon nomor 3 karena sekali lagi Bapak/Ibu, kita semua bersaudara, kita semua bersaudara,” ujar Gibran saat berpidato di hadapan pendukungnya di Istora Senayan, Jakarta, Rabu malam.14/2
Gibran menganggap seluruh rival-nya itu sebagai saudara. Karenanya, dia mengajak pendukung untuk tidak menjelek-jelekan pasangan calon lain atas hasil penghitungan cepat yang menunjukkan kemenangan dia dan calon presiden Prabowo Subianto.
“Sekali lagi, Bapak/Ibu, jangan jumawa, tidak perlu mem-bully (merundung) dan menjelek-jelekkan paslon lain. Kita semua bersaudara,” tutur Gibran.
Putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengaku tidak terpikir hasil penghitungan cepat menunjukkan angka yang tinggi. Menurutnya, angka tersebut berasal dari suara kaum muda.
“Kami tidak mengira angka dari quick count setinggi ini. Saya yakin ini angka yang tinggi ini karena anak-anak muda semua. Anak-anak muda yang ingin menjadi bagian dalam perjalan menuju Indonesia emas,” ujarnya.
Gibran berjanji akan melibatkan lebih banyak anak muda dalam mewujudkan cita-cita nasional. “Ke depan kami ingin melibatkan lebih banyak lagi anak-anak muda, menyiapkan generasi-generasi emas untuk menuju Indonesia emas,” ucapnya.
Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.
Pemilu 2024 diikuti 18 partai politik nasional yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia.
Berikutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat.
Selain itu, terdapat enam partai politik lokal sebagai peserta yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha’at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.
Sedangkan untuk pemilihan presiden dan wakil presiden diikuti tiga pasangan yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar selaku nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.