KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

DPRD Jatim Sosialisasikan Pendidikan Gratis SMA/SMK Negeri dan Swasta di Jawa Timur

Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur mensosialisasikan program pendidikan gratis bagi SMA/SMK di Jatim ke masyarakat. Sosialisasi program pendidikan gratis ini dilakukan oleh Ketua Komisi E DPRD Jatim, Hartoyo saat serap aspirasi (Reses) di Wilayah Petemon Sidomulyo dan Simo Kalangan Kota Surabaya, Minggu (3/3/2019) malam.Ketua Komisi E, Hartoyo ditemui di Surabaya, Senin (4/3/2019) mengatakan, kebijakan pendidikan gratis ini mulai bulan Juli 2019 nanti, pembayaran SPP untuk SMA dan SMK Negeri di Jatim bisa gratis. Karena Anggarannya pun telah tersedia.

“Saya sampaikan ke warga Surabaya bahwa mulai tahun ajaran 2019/2020, bahwa Pemprov Jatim akan menggratiskan SPP SMA dan SMK Negeri di Jawa Timur, termasuk sekolah swasta juga akan digratiskan,” tegas Hartoyo dihadapan warga Petemon, Sidomulyo.

Ia menjelaskan, pendidikan gratis ini telah disepakati dalam rapat antara Komisi E DPRD dan Dinas Pendidikan Jatim. Dalam rapat tersebut juga telah dialokasikan anggaran sebesar Rp 904 miliar uang untuk menutup biaya SPP dari 1.280.545 siswa di Jatim. “Rapat Komisi E dan Dinas Pendidikan Jatim menyepakati alokasi anggaran Rp 904.186.560.000,00 untuk 1.280.545 siswa negeri-swasta per Juli 2019 nanti,” paparnya.

Pihaknya juga menyampaikan, bahwa program pendidikan gratis ini juga merupakan program visi dan misi dari Gubernur Jatim Khofifah dan Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak, yaitu Nawa Bhakti Satya. “Pendidikan Gratis ini bukti pemerintah provinsi, bahwa saat peralihan SMA/SMK ke provinsi tetap gratis seperti waktu dipegang oleh Pemkot Surabaya,” ujar Hartoyo.

Selain SPP gratis, Pemerintah Provinsi Jatim juga akan memberikan dua stel seragam bagi seluruh siswa SMA dan SMK negeri dan swasta se-Jatim. “Sebanyak 445.000 siswa untuk siswa kelas 10 dan akan direalisasi pada Juli 2019 mendatang,”kata anggota DPRD Jatim asal daerah Pemilihan (Dapil) Surabaya.

Dua stel seragam yang diberikan secara cuma-cuma itu adalah seragam putih abu-abu dan pramuka. Hanya saja Suli mengungkapkan, seragam ini hanya diperuntukkan bagi siswa baru dengan kuota sebesar 445.000 kuota, baik di sekolah negeri maupun swasta.

Terkait dengan GTT/PTT ia mengatakan masalah GTT/PTT sudah selesai dan clear. Dimana Pemprov sudah menggarkan di APBD 2019 yaitu sebanyak 21 Ribu GTT/PTT. Bahkan untuk guru PAUD juga akan mendapatkan bantuan dari Pemprov Jatim. (KN01)

Related posts

Pemkot Kediri minta Sekolah Ikut Edukasi Pencegahan Stunting

Indonesia Siap Ekspor Unggas dan Produknya ke Singapura

Dirut tegaskan hubungan RSUD Soetomo dengan Pemkot Surabaya baik-baik saja