Surabaya (KN) – Kepala Dinkes Kota Surabaya Febria Rachmanita menyatakan virus MERS belum memasuki Surabaya. Namun demikian, pihaknya telah melakukan berbagai upaya pencegahan dan antisipasi. Mulai dari memberikan surat edaran untuk RT/RW hingga ke travel biro penyelenggara haji di Surabaya untuk waspada virus ini.
Dalam surat edaran itu ditulis cara yang paling ampuh untuk mengantisipasi virus MERS yaitu menjaga daya tahan tubuh. Ini karena daya tahan tubuh yang kuat merupakan satu-satunya cara untuk mencegah virus masuk dalam tubuh. “Para jamaah umroh di Surabaya juga harus minum vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh,” ujarnya.
Selain itu, yang tak kalah penting adalah menerapkan pola hidup bersih, dan khusus jamaah haji dan umroh harus menjalani dua vaksinasi yaitu influenza dan meningitis di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tanjung Perak dan Bandara Juanda. (anto)