Parepare (MediaKoranNusantara.com) – Puluhan sopir truk dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan (Sulsel) terpaksa menginap di sejumlah SPBU (stasiun pengisian bahan bakar umum) di Kota Parepare, Sulsel. Mereka rela menginap hanya untuk mendapatkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar.
Salah satu sopir truk asal Parepare, Riko mengaku kelangkaan solar mulai dirasakan sejak beberapa bulan yang lalu.
“Solar mengalami kelangkaan sudah satu bulan kami rasakan. Saya terpaksa menginap agar bisa mengantarkan barang ke Palopo,” ujar Riko, kemarin.
Hal senada dikatakan Mustari, sopir truk asal Makassar ini ditemani kernek, bermalam di SPBU lantaran tak mendapatkan solar di sejumlah SPBU di Makassar.
“Saya dari Makassar hendak ke Manado. Sepanjang jalan saya tak menemukan solar di SPBU. Terpaksa saya harus menginap di SBPU, sambal beristirahat menunggu solar besok pagi.” ujarnya.
Pengawas SPBU Kilometer 2 Kota Parepare, Sulawesi Selatan Tate, mengatakan hanya mendapat jatah dari Pertamina Parepare sebanyak 8 ton per hari, dan habis hanya dalam waktu 8 jam.
“Jatah dari Parepare, 8 ton habis hanya dalam waktu 8 jam. Jika hari-hari biasanya 8 ton bisa habis dalam 2 hingga 3 hari,” kata Tate.(kcm/ziz)