KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Batalyon Bekang 2 Kostrad Malang Layani Konsumsi Ratusan Peserta KSI II

Yon-Bekang 2-Kostrad-MalangatalyonMalang (KN) – Pelaksanaan Kongres Sungai Indonesia (KSI) II di Bendungan Selorejo, Kabupaten Malang, Jawa Timur dimulai pada 23-26 September 2016.Untuk peserta yang hadir diperkirakan mencapai lebih dari 800 orang. Guna memberikan pelayanan, khususnya konsumsi bagi peserta, panitia dan relawan dibantu dari Batalyon Perbekalan Angkutan (Yon Bekang) 2 Komando Strategi Angkatan Darat (Kostrad) Malang. “Kami menerjunkan satu pleton anggota sebanyak 35 orang untuk menyiapkan kebutuhan konsumsi. Ada lima tenda pleton didirikan khusus untuk dapur dan tempat penyajian konsumsi selama empat hari berturut turut,” kata Kepala Dapur KSI II, Sertu Yoyok Angga Dwi Prasetya, Kamis (22/9/2016) kemarin.

Dari lima tenda pleton yang digunakan untuk konsumsi, tiga tenda dipakai untuk tempat penyajian makanan, dua tenda sisanya dipakai untuk dapur. Untuk 35 anggota yang betugas di dapur juga dibagi untuk melayani kebutuhan konsumsi dalam acara tersebut. Adapun menu makanan setiap kali jam makan juga akan disajikan berbeda. “Menunya pasti tidak akan sama. Kami juga akan memperhatikan betul angka kecukupan gizi pada setiap makanan yang kami sajikan,” katanya.

Jika memang dari panitia mengiginkan jumlah porsi makanan yang disajikan bertambah, kata dia, pihaknya mengaku siap menjalankan perintah. “Kalau ingin nambah jumlah porsinya silahkan langsung kordinasikan dengan saya, pasti kami sediakan. Berapapun jumlahnya,” imbuhnya.

Dengan keterbatasan jumlah anggota di dapur, lanjut dia, jadi nanti di depan tenda penyajian makanan akan disediakan tempat untuk mencuci piring. “Jadi, nanti setelah makan, piring bisa langsung dicucui sendiri di tempat tersebut oleh peserta,” tukasnya.

Selain menyediakan tenda untuk konsumsi, Kostrad juga menyediakan sedikitnya 16 tenda pleton yang akan digunakan untuk tempat menginap peserta KSI II. “Nanti akan datang lagi personil kami untuk mendirikan tenda-tenda yang akan dipakai peserta beristirahat,” ucapnya.

Setiap tenda pleton yang disiapkan untuk tempat tidur peserta dapat diisi sedikitnya 25 hingga 35 orang. “Kalau tidurnya pakai velbed muat hanya 25 orang. Saya sarankan pakai terpal saja, jadi bisa muat sampai 35 orang,” tuturnya.

Angga menjamin, dalam pelaksanaannya nanti, tidak akan ada kendala apapun. Baik itu di bagian konsumsi ataupun tenda yang didirikan untuk tempat tidur peserta. “Kami jamin tidak ada kendala apapun. Semuanya akan kami pastikan aman terkendali,” pungkasnya. (red)

Related posts

Jeli Memilih Angkutan Mudik, Cek Bus Lewat SPIONAM

Kemendag sebut Kopi Petani Indonesia Luar Biasa

Tertinggi di Madura, Nilai investasi masuk ke Sumenep capai Rp2,6 triliun