Surabaya (Media Koran Nusantara.com) – Himbauan yang dilakukan TNI dalam mengantisipasi adanya Proxy War, kian gencar dilakukan di masing-masing wilayah tugas personel. Bahkan, TNI juga merangkul seluruh masyarakat untuk terus mempererat hubungan dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan dalam bermasyarakat.Hal itu, dikatakan oleh Komandan Kodim (Dandim) 0832/Surabaya Selatan, Letkol Inf Arynovian Hany Sampurno dalam kegiatan komunikasi sosial bersama Keluarga Besar TNI (KBT) di Makodim, Kamis (14/9/2017) siang.
Menurutnya, Proxy War merupakan salah satu masalah yang dinilai bisa merusak persatuan dan kesatuan bangsa yang selama ini sudah terjalin dengan baik. “Melalui komsos ini, kita jalin silahturahmi dengan sebaik mungkin,” kata Dandim Surabaya Selatan itu.
Dirinya menambahkan, hubungan antara TNI dan KBT ibarat sebuah keluarga besar yang tidak bisa dipisahkan dalam kondisi dan situasi apapun. “Kegiatan ini sebenarnya memiliki tujuan untuk memelihara dan meningkatkan hubungan antara TNI-AD di wilayah Korem 084/BJ dan KBT,” ungkapnya.
Bahkan, di sela-sela acara berlangsung, Dandim Surabaya Selatan, Letkol Inf Hany Sampurno menyempatkan diri untuk memberikan sebuah cindera mata. Menurutnya, tindakan itu merupakan salah satu ungkapan atas terwujudnya komunikasi antara TNI- AD di jajaran Korem 084/BJ dan anggota KBT yang selama ini sudah terjalin dengan baik. “Ini merupakan tanda atas terwujudnya komunikasi diantara kami,” pungkasnya. (KN01/Penrem o84/BJ)