Surabaya (KN) – Pelaksanaan peringatan Hari Pahlawan secara nasional pada 10 November diharapkan terpusat di Surabaya. Harapan ini berasal dari organisasi kemasyarakatan kepemudaan di Jawa Timur.Ketua Karang Taruna Jatim, Anna Luthfie, Jumat (4/11) mengatakan, sudah seharusnya Kota Surabaya menjadi kegiatan nasional peringatan Hari Pahlawan, bukan di Jakarta seperti yang selama ini dilaksanakan setiap tanggal 10 November.
Kata Anna, ia sudah mengusulkan itu ke Gubernur Jatim dengan harapan diteruskan ke Pemerintah Pusat. Yang pasti, puncak kegiatan Hari Pahlawan harus dipusatkan di Surabaya. Pihaknya siap berada di barisan terdepan dan menggerakkan anggota karang taruna untuk menyemarakkan dan berpartisipasi dalam puncak Hari Pahlawan.
Hal yang sama juga disampaikan Ketua Gerakan Pemuda Ansor Jatim, Alfa Isnaeni. Dengan terpusatnya kegiatan Hari Pahlawan di Surabaya, masyarakat di seluruh Indonesia akan lebih mengetahui bahwa di kota tersebut semangat ”Arek-Arek Suroboyo” berkibar ketika berperang melawan penjajah.
Isnaeni menegaskan, kalau setiap tahun tetap dipusatkan di Jakarta, dikhawatirkan Surabaya akan kehilangan kesan sebagai Kota Pahlawan. ”Oleh karena itu, kami akan mendorong Pemerintah Provinsi untuk mengusulkan pemusatan kegiatan Hari Pahlawan tahun ini di Surabaya,”kata Alfa Isnani.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur Soekarwo telah mengajukan permohonan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk bersedia menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Pahlawan 10 November 2011 di Monumen Tugu Pahlawan.
Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Jatim Enik Chasanah mengatakan, permohonan Gubernur itu sudah disampaikan ke Sekretariat Negara. (red)