Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Nilai Tukar Nelayan (NTN) Jawa Timur bulan Januari 2019 naik 0,36 persen dari 126,08 di bulan Desember 2018 menjadi 126,54 di bulan Januari 2019. Kenaikan ini disebabkan karena indeks harga yang diterima petani naik sebesar 1,32 persen, sedangkan indeks harga yang dibayar petani hanya naik sebesar 0,96 persen.Sementara perkembangan NTN bulan Januari 2019 terhadap bulan Desember 2018 (tahun kalender) juga mengalami kenaikan sebesar 0,36 persen. “Adapun perkembangan NTN bulan Januari 2019 terhadap bulan Januari 2018 (year-on-year) juga mengalami kenaikan sebesar 1,35 persen,” ujar Kepala BPS Jawa Timur Teguh Pramono, dikantornya, Jumat (22/2/2019) siang.
Sedangkan indeks harga yang diterima nelayan pada bulan Januari 2019 dibanding bulan Desember 2018 naik sebesar 1,32 persen dari 170,55 menjadi 172,80. Perkembangan indeks harga yang diterima nelayan bulan Januari 2019 terhadap Desember 2018 (tahun kalender) mengalami kenaikan sebesar 1,32 persen. Adapun perkembangan indeks harga yang diterima nelayan bulan Januari 2019 terhadap bulan Januari 2018 (year-on-year) mengalami kenaikan sebesar 4,90 persen.
Sepuluh komoditas utama yang mengalami kenaikan terbesar indeks harga yang diterima nelayan pada Januari 2019 adalah ikan tongkol, ikan kuniran, ikan lemuru, ikan kembung, ikan cakalang, ikan manyung, ikan teri, ikan swanggi, ikan bawal, dan ikan kakap.
Sedangkan komoditas utama yang mengalami penurunan terbesar indeks harga yang diterima nelayan adalah Ikan Layang, Udang, Ikan Perek, Ikan Tembang, Kepiting Laut, Ikan Ekor Kuning, Rajungan, Ikan Kurisi/Kerisi, Ikan Belanak, dan Ikan Tenggiri. (KN05)