KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Pemprov Diminta Percepat Penyelesaian Pengerjaan Akses Penting di Jatim

Agus Dono Wibawanto - DPRD -JatimSurabaya (KN) – Dewan minta sejumlah akses penting di Jatim yang masih dalam proses pengerjaan perlu dipercepat penyelesaiannya. Ini penting dilakukan agar target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen pada 2019 bisa terwujud.Ketua Pansus RPJMD, Agus Dono Wibawanto di DPRD Jatim, Kamis (6/3/2014) mengatakan, Gubernur Jawa Timur lewat draf RPJMD (Rencana Program Jangka Menengah Daerah) manargetkan pertumbuhan sebesar itu (8 persen).”Kami di DPRD tentu menyambut baik itikat eksekutif ini. Karena itu, segala piranti pendukung harus disiapkan mulai saat ini,” tegasnya.

Ia menjelaskan, ada lima proyek penting di wilayah Jawa Timur yang bisa mendukung pertumbuhan ekonomi. Di antaranya pengerjaan Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo), akses jalan Gempol-Pandaan, Pandaan-Malang, Gempol-Pasuruan, serta Pasuruan-Probolinggo. Di luar itu juga ada Pelabuhan Teluk Lamong, Jalan Lingkar selatan (JLS) yang juga masih dalam proses pengerjaan.

Proyek-proyek tersebut lanjut Agus memang bukan menjadi wewenang provinsi sendiri. Tetapi juga pemerintah pusat. Namun, bukan berarti pemerintah provinsi berpangku tangan, menunggu pengerjaan proyek tersebut selesai. “Pemprov Jatim harus aktif berkoordinasi dan mendorong untuk cepat selesai. Sebab Jawa Timur berkepentingan untuk itu,” tegasnya.

Lebih jauh, Agus juga berharap agar Pemprov Jatim menyusun langkah dan kebijakan strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi tersebut. Misalnya dengan mendekatkan kawasan industri pada jalur transportasi seperti pelabuhan dan akses tol.

“Bila perlu bikin zona industri secara khusus, tentu yang berdekatan dengan akses transportasi. Dengan begitu, mobilisasi barang, baik ekspor maupun impor bisa berjalan lancar. Tak perlu mengganggu jalur darat yang cenderung macet,” ujarnya. (rif)

Related posts

Komisi C Minta Pemkot Tata Ulang Kawasan Wisata Ampel

kornus

Panglima TNI Apresiasi Satgas Anti Mafia Tanah Selesaikan Sengketa 48 Hektare Tanah Milik TNI

kornus

Wali Kota Eri Cahyadi Ikut Lomba Tarik Tambang di Pantai Kenjeran

kornus