Surabaya (KN) – Ketua Caretaker DPC PKB Surabaya, Lukman Hakim berencana melakukan komunikasi politik secara intensif dengan sejumlah kalangan di Surabaya.Terutama derngan warga nahldiyin yang saat ini tersebar di beberapa partai politik (parpol). Langkah ini diambil menyusul Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang meminta warga NU kembali ke partai yang terlahir dari ‘rahim’ NU tersebut.
Dengan komunikasi intensif yang dilakukan, menurutnya, akan memberi dampak positif bagi para simpatisan dan kader termasuk warga nahdliyin untuk kembali bersama-sama membesarkan partai sembilan bentukan Gus Dur (KH Abdurrahman Wahid) tersebut
”Kita mulai lakukan komunikasi dengan berbagai kalangan, responnya cukup bagus. Mereka ingin PKB kembali berjaya, makanya kami menargetkan pada pemilu 2014 mendatang Surabaya bisa menyumbang 15 kursi di DPRD,” katanya.
Menurut Lukman, banyak warga nahdliyin yang saat ini menyebar di sejumlah parpol lain dan bahkan menjadi para petinggi parpol baik lokal maupun nasional. Sehingga, kata Lukman Hakim, komunikasi perlu dilakukan lantaran selama ini belum ada titik temu. “Hampir 80 persen teman-teman yang selama ini di partai lain bersedia kembali,” kata Lukman.
Di sisi lain, pihaknya merasa tidak terpengaruh dengan sejumlah parpol lain yang mengaku pecahan dari PKB dan berencana ‘menyabotase’ massa PKB. Ketua careteker DPC PKB Surabaya ini menegaskan, PKB memiliki cara yang selama ini diterapkan di NU yakni silaturahmi menyambung hati, emosi, kekeluargaan dan lainnya.
“Silahkan kalau ingin membuat partai. Tapi pada prinsipnya kita lebih siap dan teruji,” ujarnya. (red)