KORAN NUSANTARA
indeks Jatim

Warga Mojokerto Digegerkan Penemuan Mayat di Pinggir Sawah

Mojokerto (MediaKoranNusantara.com) – Mayat penuh luka bacok yang tergeletak di saluran irigasi menggegerkan warga Dusun Kedawung Wetan, Desa Mojoranu, Sooko, Mojokerto, Senin (29/1/2018).

Mayat yang ditemukan warga ini kondisinya mengenaskan. Tubuhnya dipenuhi luka bacok yang menganga merah pada wajah serta kedua pergelangan tangannya nyaris putus.

Lokasi penemuan mayat sekitar 100 meter dari permukiman penduduk Dusun Kedawung Wetan. Mayat lelaki muda ini dalam kondisi terlentang di dalam parit, persis di tepi jalan penghubung antar desa.

Pakaian lengkap masih melekat pada mayat. Antara lain celana jeans selutut warna biru muda, celana dalam jenis bokser warna hitam, kaus hitam serta jaket cokelat muda dengan lengan warna hitam.

Kepala Dusun Kedawung Wetan, Muhammad Amam (45) mengungkapkan, mayat pemuda ini pertama kali ditemukan warganya yang hendak ke sawah sekitar pukul 06.00 WIB.

“Mayat ini bukan warga sekitar sini, tidak ada yang mengenali,” katanya.

Polisi yang datang ke lokasi menghalau warga dengan memasang garis polisi. Petugas melakukan olah TKP dan memintai keterangan saksi yang menemukan mayat tersebut. Ratusan warga yang penasaran memadati tempat penemuan mayat ini.

Kasat Reskrim Polres Mojokerto, AKP Muhammad Solikhin Fery menjelaskan, tidak ditemukan satu pun kartu identitas pada mayat pemuda ini. Korban diperkirakan berusia 30 tahun. Meski sudah mengeluarkan bau tak sedap, menurut dia, korban belum 24 jam meninggal.

“Ada beberapa luka di tangan dan kepala bekas benda tajam. Kemungkinan korban pembunuhan,” terangnya.

Dari hasil olah TKP, polisi mengamankan sejumlah benda yang diduga milik korban dan pelaku. Antara lain sepasang sandal warna hitam merk Ardiles, benda mirip sarung pedang samurai dan potongan rambut.

Untuk mengungkap identitas dan penyebab kematian korban, mayat pemuda ini dievakuasi ke RSUD Prof Dr Soekandar, Mojosari.

“Untuk kejelasannya nanti tunggu hasil autopsi,” tandas Fery.(dtc/ziz)

Related posts

Sejumlah Kantor di Pemkot Surabaya Menggunakan Aksara Jawa

kornus

Wagub Emil Jadi Orang Pertama di Jatim Penerima Vaksin Covid-19

kornus

Indonesia Salurkan Bantuan Kemanusiaan ke Turki