KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Wagub Jatim Harap Ajang IBT Expo Makin Efisienkan Jalur Logistik Perdagangan

Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak berharap agar ajang Indonesia Bagian Timur (IBT) Expo ke-4 yang diselenggarakan di Garden Palace, Surabaya dapat semakin mengefisienkan jalur logistik perdagangan. Jika hal itu bisa dilakukan, maka ajang tersebut bisa memaksimalkan muatan berangkat dan muatan balik untuk distribusi barang kebutuhan pokok dan barang lainnya.“Kegiatan pameran dagang kali ini merupakan upaya untuk penguatan perdagangan antar pulau antar provinsi dengan membangun konektivitas antar provinsi. Dengan demikian diharapkan jalur logistik kita akan semakin efisien,” terang Emil sapaan akrab Wagub Jatim pada acara pembukaan IBT Expo ke-4 di Garden Palace Hotel, Surabaya, Kamis (14/11/2019).

Emil menjelaskan, optimalisasi jalur logistik ini juga sesuai dengan arahan Menteri Perhubungan (Menhub) RI. Bahkan, Menhub meminta agar provinsi yang berada di luar Jawa utamanya yang  berada di Indonesia Timur membuka kantor di Jawa. Terlebih lagi, salah satu titik pembangunan proyek tol laut berada di Surabaya.

“Provinsi Jatim merupakan provinsi dengan jumlah penduduk mencapai 39,5 juta jiwa. Dengan penduduk yang besar ini, saya optimis Jatim merupakan pasar yang menarik bagi IBT,” tegas mantan Bupati Trennggalek ini.

Selain itu, Emil berharap, kegiatan tersebut bisa mendorong ekonomi kreatif dengan penerapan ekonomi digital. Hal ini penting dilakukan agar bisa memberi nilai tambah di sektor perdagangan, khususnya untuk komoditas yang dimiliki provinsi luar Jawa.

“Pengembangan ekonomi kreatif inilah yang ingin kita bangun lewat pameran kali ini, dimana buyer dan seller bisa bertemu secara langsung. Apalagi, kegiatan ini diinisiasi oleh sektor swasta yang didukung penuh oleh pemerintah,” tukas Emil.

Menurutnya, lewat inisiatif sektor swasta atau dunia usaha maka kegiatan pameran dagang seperti ini akan bisa dilakukan secara berkelanjutan. Karena, dunia usahalah yang paling mengerti terhadap kebutuhannya.

Ditambahkan, tingkat kinerja kontribusi ekonomi Jatim pada semester I tahun 2019 mampu mencapai 5,64 %. Jumlah tersebut diatas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,06 %. Karena itu, melaluu kegiatan IBT Expo ini diharapkan bisa meningkatkan tingkat kinerja ekonomi Jatim.

“Saat ini, ekonomi Jatim menyumbang seperlima perdagangan di seluruh Indonesia dan perdagangan sendiri menyumbang hampir 20 % dari stuktur ekonomi. Untuk itu, industri SDA dan berbasis padat karya tidak lagi jadi tumpuan. Sehingga industri jasa dan perdagangan untuk daya saing kedepannya,” urainya.

Lebih lanjut disampaikan, dukungan terhadap IBT Expo merupakan salah satu cara Pemprov Jatim bersinergi dengan private sektor. Sehingga, akan mempermudah bertemunya para seller dan buyer. Dengan demikian, perdagangan di Jatim akan makin bergairah sehingga bisa memperkuat posisi Jatim sebagai pusat perdagangan.

“Lewat IBT Expo ini mari kita bangun kemitraan dan sinergitas yang baik, serta saling menguntungkan semua pihak. Mari kita bersama-sama majukan ekonomi sebagai satu kesatuan ekonomi menuju Indonesia lebih sejahtera,” pungkas Emil.

Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Perdagangan Dalam Negeri, Suhanto mengatakan, Kementerian Perdagangan RI menyambut baik kegiatan tersebut sebagai bentuk penguatan perdagangan antar pulau. Terlebih lagi, konsumsi dalam negeri merupakan penyumbang ekonomi nasional.

“Kegiatan ini sangat tepat dilaksanakan di Jatim sebagai provinsi terbesar kedua, dan Jatim merupakan hub nya Indonesia Timur. Untuk itu, saya harap pameran perdagangan ini bisa menjadikan kita sebagai tuan rumah di negeri sendiri,” ungkapnya.

Selain itu, menurutnya, kegiatan ini juga menunjukkan bahwa Jatim memiliki peran sangat besar di skala nasional. Hal ini terlihat dari banyaknya jumlah peserta yang hadir termasuk dari negara lain seperti Amerika, Korea, dan Jepang.

“Kami menginginkan pada pameran dagang kali ini, tidak hanya terjadi transaksi antar provinsi di dalam negeri tapi juga perdagangan dengan negara-negara tetangga yang hadir,” ungkapnya.

Kegiatan IBT Expo ke-4 Tahun 2019 ini diselenggaran selama 3 hari, yaitu mulai tanggal 14 hingga 16 November 2019. Pada kegiatan ini juga digelar berbagai acara seperti seminar Business Forum, IBT Digitals tentang Strategi Marketing Digital, Forum IBT Womenpreneur tentang Peluang Wirausaha Wanita Milenial di era Digital, dan Forum Pebisnis Startup Unicorn. (KN05)

 

Related posts

Ketua DPR RI Minta Polemik Penundaan Pemilu Diakhiri

Jatim Miliki Jumlah Perusahaan Konstruksi Terbanyak di Indonesia, Gubernur Khofifah Optimis Jadi Penguat Kebangkitan Infrastruktur Jawa Timur

kornus

Bupati Subang Imas Aryumningsih Terjaring OTT KPK

redaksi