KORAN NUSANTARA
Headline indeks Surabaya

Tak Ada Lawan, Arif Fathoni Dipastikan Pimpin DPD Partai Golkar Surabaya

Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Politisi muda Partai Golkar Arif Fathoni menjadi calon tunggal pada Musyawarah Daerah (Musda) X DPD Partai Golkar Surabaya yang digelar di Hotel Luminor, Minggu (12/7/2020) siang.Dalam Musda X DPD Partai Golkar, dipastikan Arief fathoni yang me dapat dukungan mutlak dari 31 pimpinan kecamatan (PK) Partai Golkar se-Surabaya mulus menggantikan Blegur Prijanggono sebagai ketua DPD Partai Golkar Surabaya periode 2020-2025.

Kepastian Toni sebagai calon tunggal disampaikan Ketua Steering Committee (panitia acara) Musda X DPD Partai Golkar Surabaya Agus Sudarsono. “Sampai hari ini, Sabtu (11/7/2020) tak ada calon lain yang mendaftar, kecuali mas Arif Fathoni,” ujar Agus Sudarsono ketika dikonfirmasi Sabtu (11/7/2020) malam.

Terkait dukungan 31 PK terhadap Arif Fathoni yang secara resmi diserahkan, Selasa (7/7) lalu, Agus Sudarsono menegaskan, meski mendapat dukungan mayoritas, tapi di musda nanti tetap harus melalui tahapan-tahapan. “Meski mas Toni terpilih secara aklamasi, tapi tetap tahapan-tahapan musda harus dijalankan,”ungkap mantan anggota DPRD Surabaya periode 2009-2014.

Agus Sudarsono sendiri menilai Arif Fathoni sosok anak muda yang luar biasa dan visioner. Tak heran, jika ia mampu merangkul semua PK guna memberikan dukungan.

Sebelumnya, Ketua DPD Partai Golkar Surabaya Blegur Prijanggono menyatakan dengan majunya Toni, maka musda hanya sebagai ajang penegasan saja. ” Begitu Toni menyatakan maju, saya bilang ini sudah selesai. Jadi tinggal akadnya saja. Apalagi, yang maju hanya Toni saja, “ungkap dia.

Aturannya, jika dalam musda nanti yang maju tak ada lagi, maka ketua fraksi Partai Golkar DPRD Surabaya itu bisa diputuskan menang aklamasi. Atau calon yang mendapat dukungan lebih dari 30 persen dinyatakan menang. ” Lha Toni sendiri sudah mendapat dukungan 100 persen dari PK, ” imbuh dia.

Wahyu Sandi, Ketua PK Tenggilis Mejoyo men dukung Arif Fathony untuk memimpin Partai Golkar lima tahu ke depan.

“Arif fathoni itu kader yang masih muda, visioner, dan bisa merangkul semua PK, tidak hanya di dapilnya saja. Kami tidak hanya menginginkan mas Toni memimpin Golkar Surabaya, kalau bisa menjadi pendamping MA di Pilkada Surabaya 2020 nanti,” tandas dia. (KN03)

Related posts

Jelang Musim Hujan, Dewan Desak Pemkot untuk Segera Selesaikan Proyek Box Culvert di Surabaya Barat

kornus

Badan Pangan Nasional bantu Jaga Harga Minyak Goreng

Menuju Surabaya Kota Layak Anak Tahun 2030, Pemkot Siapkan Infrastruktur Pendukung Generasi Selanjutnya

kornus