Tangerang (MediaKoranNusantara.com) — Aparat kepolisian dari Polsek Rajeg, Kabupaten Tangerang mengerebek sebuah warung kopi (Warkop) di Jalan Raya Kukun, Desa Mekarsari yang dijadikan tempat prostitusi.
Penggerebekan dilakukan pada Senin (27/8/2018) sekira pukul 02.00 WIB. Dalam penggerebekan itu, polisi memergoki pasangan yang asyik bermesraan di sebuah bilik Warkop yaitu E (34) dan K (30).
“Buka warungnya siang sampai malam. Siang juga melayani praktik prostitusi karena warung sambil ngopi, (buka) sampai dini hari,” kata Kapolsek Rajeg, AKP Bambang Supeno.
Penggerebekan dilakukan setelah polisi menerima laporan masyarakat sekitar terkait adanya perempuan berpakaian seksi di Warkop. Kemudian polisi mendatangi lokasi dan mendapati sepasang kekasih dan pemilik warung, YR (45).
Berdasarkan keterangan pemilik warung, praktik prostitusi di Warkop itu telah beroperasi selama tiga bulan. Selain membuka Warkop, pemilik juga menyediakan pekerja seks komersial (PSK).
“Tarifnya minimal Rp 200.000. Sudah kenal lama (dengan para pekerja seks), namanya juga mami. Sudah kenal dan ditawari ikut dia gabung,” ujar Bambang.
Bambang menyebutkan, tidak ada warga Rajeg dalam kejadian ini dan hanya ditemukan seorang wanita asal Pandeglang.(kcm/ziz)