KORAN NUSANTARA
Headline indeks Surabaya

Reni Astuti Ucapkan Selamat atas Pelantikan WS Sebagai Walikota Surabaya di Sisa Waktu yang Sangat Pendek

Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Kewenangan penetapan SK pengangkatan sebagai Walikota definitif menjadi kewenangan Menteri Dalam Negeri. DPRD Surabaya melalui paripurna 28 Desember 2020, hampir 1,5 bulan lalu sudah mengusulkan wakil walikota sebagai walikota definitif menyusul telah diangkatnya Walikota bu Risma sebagai Mensos.

Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti mengatakan, sebagai bagian dari pengusul saat itu dirinya berharap pak WS sapaan akrab Whisnu Sakti Buana diangkat sebagai walikota definitif segera setelah DPRD mengusulkan, namun nyatanya baru hari ini saat diujung masa jabatan beliau dilantik. Saat itu saya berharap awal Januari 2021, pak WS sudah ditetapkan dan dilantik sebagai walikota definitif.

Tugas dan wewenang plt walikota dan walikota definitif memang sama, namun Plt Walikota kewenangannya dibatasi.

Bagaimana pun, kata Reni, walikota definitif lebih punya kewenangan yang bersifat strategis utamanya di masa krisis ini, pandemi belum berakhir. Diantara kebijakan strategis adalah terkait refokusing program dan realokasi anggaran APBD 2021. Dimasa pandemi ini banyak warga Surabaya yang tidak mampu dan terdampak Covid-19 belum mendapat bantuan, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari makin sulit. Begitu juga UMKM utamanya usaha mikro dan kecil, sangat terdampak di masa pandemi ini.

Tentu kementrian dalam negeri punya pertimbangan dan saya tidak tahu juga kenapa kok lama. Apapun itu ya mesti dihormati dan dijalankan apa yang menjadi keputusan pemerintah pusat. Pemerintah provinsi pun dalam hal ini Gubernur melantik juga berdasar keputusan dari pusat.

Masa akhir jabatan jatuh pada Rabu, 17 Pebruari 2021, dengan demikian pak WS terhitung sebagai walikota Surabaya hanya sepekan, bahkan kalau di hitung hari kerja efektif hanya 3 hari, hari ini saat dilantik, lalu senin dan selasa pekan depan karena jumat besok tanggal merah.

Sisi lain saya apresiasi kepada pak WS, dimana sejak 24 Desember 2020 mendapat tugas sebagai plt Walikota dari Gubernur Jatim beliau langsung kerja dan kerja utamanya dalam penanganan covid-19 di Surabaya. Status sebagai plt, tampaknya tidak membuat beliau kendor dalam pengabdian. Saya mengamati mulai penyiapan keamanan jelang tahun baru, persiapan PPKM skala kota, mengawal kegiatan vaksinasi dan donor plasma, persiapan PPKM mikro dan kegiatan lainnya. Beliau juga selalu hadir saat diundang di setiap rapat paripurna DPRD yang terselenggara secara virtual.

“Semoga usai resmi dilantik sebagai walikota Surabaya, di sisa waktu yang sangat-sangat pendek beliau menoreh kinerja baiknya. Selamat mengemban tugas pak WS, beri yang terbaik untuk warga kota Surabaya,” pungkasnya. (KN01)

Related posts

Gunung Merapi Semburkan Awan Panas Sejauh 950 Meter, Pendakian Dilarang

redaksi

Dua Mobil Katana Milik Warga Banyu Urip Hilang Dibawa Pencuri

kornus

Mentan Dorong Pengembangan Agrowisata Buah di BerbagaI Daerah