Jakarta (MediaKoranNusantara.com) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Inpsektur Upacara Prasetya Perwira (Praspa) TNI dan Polri Tahun 2019 di halaman Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (16/7/2019). Ada 781 perwira TNI-Polri yang dilantik Jokowi.
Pelantikan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 53 TNI tahun 2019, dan Nomor 54 Polri tahun 2019 Tentang Pengangkatan Taruna dan Taruni Akmil dan Akpol Menjadi Perwira TNI dan Perwira Kepolisian RI. Sebelum dilantik, Jokowi mengambil sumpah para calon perwira TNI dan Polri tersebut.
“Bahwa saya akan memenuhi kewajiban perwira dengan sebaik-baiknya terhadap bangsa Indonesia dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945,” kata Jokowi yang diikuti para prajurit TNI dan Polri tersebut.
“(Khusus Perwira TNI) Bahwa saya akan menegakkan harkat dan martabat perwira serta menjunjung tinggi sumpah prajurit dan Sapta Marga,” ucap anggota TNI.
“(Khusus Perwira Polri) Bahwa saya akan menegakkan harkat dan martabat perwira serta menjunjung tinggi Tribrata dan Catur Prasetya,” demikian perwira Polri.
“(Seluruh Perwira) Bahwa saya akan memimpin anak buah dengan memberi suri tauladan, membangun Karsa serta menuntun pada jalan yang lurus dan benar. Bahwa saya akan rela berkorban jiwa raga untuk membela nusa dan bangsa,” demikian ucap seluruh perwira yang dilantik.
Untuk diketahui, yang dilantik dari Akmil sebanyak 259 terdiri dari putra 244 orang dan putri 15 orang. Mereka berasal dari Akademi Angkatan Laut (AAL) dengan rincian putra 103 orang dan putri 14 orang dengan jumlah seluruhnya 117. Dari Akademi Angkatan Udara (AAU), putra 90 orang dan putri 9 orang dengan total jumlah 99 orang. Sementara itu, dari Akademi Kepolisian (Akpol) semuanya berjumlah 306 orang yang terdiri dari putra sebanyak 256 orang dan putri 50 orang.
Sementara itu, peraih Adhi Makayasa dari Akmil bernama Fajar M Al Farouk yang berasal dari Korps Penerbang Angkatan Darat. Fajar lahir di Bondowoso pada 12 September 1996. Dia adalah putra purnawirawan TNI AD Kasiyadi.
Dari AAL, peraih Adhi Makayasa bernama Ariz Pama Yudhaprawira dari korps pelaut yang lahir di Jakarta, 30 Juli 1997. Ayahnya merupakan seorang prajurit TNI AL bernama Sumarto.
Dari AAU, peraih Adhi Makayasa bernama M Ihza Nurrabanni dari Korps Teknik. Ihza lahir di Sleman pada 26 Agustus 1996. Ayahnya berprofesi sebagai PNS guru, Sukijo.
Sedangkan peraih Adhi Makayasa dari Akpol yakni Muhammad Idris yang lahir di Jorong Mudiak Lawe, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan.(dtc/ziz)