Surabaya (KN) – Zainudin Amali Plt Ketua DPD Golkar Jatim, mengaku siap menaikkan elektabilitas Partai Golkar dan mendongkrak perolehan kursi legislatif hingga 20 persen.Hal ini dikatakan Zainudin Amali ketika menghadiri acara buka puasa bersama di rumah H Adies Kadir, Ketua DPD Partai Golkar Surabaya, Sabtu sore (27/7/2013). Target itu dicanangkan setelah DPP Partai Golkar memberikan SK Plt kepada dirinya menggantikan Martono.
“Saya sudah terima surat penugasan dari DPP, saya sekarang tak hanya memikirkan dapil 11 Jatim tempat saya ditunjuk jadi caleg DPR RI tetapi juga bagaimana menaikkan elektabilitas partai,” ujarnya didampingi Adies Kadir usai berbuka puasa.
Penunjukan dirinya sebagai Plt Ketua DPD Partai Golkar Jatim harus disikapi Zainudin secara realistis. Sebab keputusan DPP ini sangat mendadak sehingga tidak banyak waktu yang bisa digunakan Zainudin untuk melakukan konsolidasi.
karenanya Zainudin telah menyiapkan mental, meski dapil 11 yang meliputi wilayah Madura tempat dimana dirinya akan berangkat jadi caleg untuk DPR RI tak bisa mendulang suara untuk dirinya mengantar ke Senayan tetapi perolehan kursi di Jatim diharapkan tetap naik.”Saat ini perolehan kursi untuk Golkar dari Jatim secara nasional masih tertinggal dari daerah lain karenanya saya mau keliling dibantu mas Ridwan Hisjam selaku Korda Provinsi Jatim,” ujarnya.
Menurut Zainudin, perolehan kursi untuk DPR RI dari Jatim pada pileg 2014 mendatang 20 kursi untuk target maksimal atau 15 kursi target minimal.Target tersebut juga untuk daerah Madura yang saat ini tak ada perwakilan Partai Golkar di DPR RI dari pulau garam tersebut.
Sedangkan untuk daerah pemilihan lainnya seperti Surabaya dan Sidoarjo diharapkan mendapat lebih banyak.”Termasuk dari mas Adies Kadir ini kami harapkan untuk bisa mengisi kursi di DPR RI,” ujar Zainudin yang duduk berdampingan dengan Adies Kadir.
Senada dengan Zainudin, Adies Kadir menyatakan siap untuk all out memenangkan Partai Golkar terutama di Surabaya terkait jabatannya sebagai ketua DPD Partai Golkar Surabaya.”Kalau saya tidak jadi gak apa-apa kan saya masih menjadi Ketua Partai sampai 2015. Kita sekarang berbuat sebaik mungkin untuk partai setelah itu kita serahkan kepada rakyat untuk menilai. Kalau jadi DPR atau tidak itu garis tangan,” kata Adies yang kini sebagai angota Komisi A DPRD Surabaya ini. (anto)
Foto : Adies Kadir (kiri) dan Zainudin Amali (kanan)