Tangerang, mediakorannusantara.com – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten memastikan pasokan daya listrik ke kawasan Terminal Bandara Soekarno-Hatta dan Pelabuhan Merak aman selama masa arus mudik Lebaran 2023/Idul Fitri 1444 Hijriah.
“Objek keramaian pemudik akan dipantau ketat kelistrikannya. Bandara Soekarno Hatta, Pelabuhan Merak, rest area hingga Depo Pertamina Tanjung Sekong, Cilegon,” ucap General Manager (GM) PLN UID Banten Abdul Muklis melalui keterangan tertulis diterima di Tangerang, Banten, Jumat.7/4
Dalam memastikan keamanan kelistrikan selama arus mudik di wilayah Banten tersebut, lanjutnya, telah disiagakan ribuan pegawai PLN untuk memantau pemenuhan aliran listrik.
“Seluruh kelistrikan dijaga 24 jam oleh 1.545 petugas yang terdiri dari 176 pegawai, 1.369 petugas pelayanan teknik (yantek), peralatan siaga sebanyak 289 unit,” ujarnya.
Ia mengatakan petugas yamtek terdiri dari alat bantu seperti 4 mobil UPS, 29 unit UGB, 92 unit motor ULC, 4 unit UKB, 6 unit skylift, 22 genset mobile, 105 unit mobil yantek, 5 unit crane, 5 unit PDKB, dan 17 unit SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum).
“Kami juga menyiapkan posko siaga Idul Fitri sebanyak 56 titik lokasi dan 12 lokasi siaga prioritas, yang tersebar pada satu unit induk, tujuh unit pelaksana dan sembilan ULP (Unit Layanan Pelanggan),” ungkapnya.
Selain itu ia memprediksi bila beban puncak saat Lebaran 2023 nanti akan mencapai sebesar 1.944 MW atau naik sekitar 0,52 persen dibanding tahun 2022.
“Jika dibandingkan beban puncak listrik selama 2023 yang mencapai 3.909 MW, maka penggunaan listrik saat Idul Fitri nanti masih di bawahnya,” kata Abdul Muklis.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat yang pulang ke kampung halaman agar berhati-hati menggunakan peralatan elektronik, mencabut sistem kelistrikannya, supaya tenang dan aman saat mudik.
“Masyarakat yang mudik agar membayar tagihan listrik sebelum jatuh tempo serta mencabut peralatan listrik yang tidak digunakan sebelum meninggalkan rumah,” ujarnya.(wan/an)