KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Perkokoh Pancasila, BPIP Bangun Jejaring Panca Mandala di Jawa Timur

Gubernur Khofifah Indar Parawansa seusai mengikuti acara penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Deputi Bidang Hubungan Antara Lembaga Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP RI, di Gedung Negara Grahadi, Kamis (28/7/2022).

Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI membangun jejaring Panca Mandala di Provinsi Jawa Timur. Jejaring Panca Mandala merupakan wadah dalam upaya menjaga harmoni sosial terkait Pembinaan Ideologi Pancasila.

Hal itu sebagaimana dikatakan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa seusai mengikuti acara penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Deputi Bidang Hubungan Antara Lembaga Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP RI dengan sejumlah media massa. Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (28/7/2022) siang.

“Alhamdulillah Jawa Timur diberi kesempatan pertama untuk membangun jejaring Panca Mandala. Panca Mandala Ini sebetulnya kita menyebut pentahelix, ada government, ada private sector, ada media, perguruan tinggi terutama dan society,” kata Khofifah.

Menurut dia, pada posisi seperti ini bagaimana jejaring di antara seluruh elemen strategis di semua lini bersinergi. Baik itu di tingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota.

“Semua harus dibangun sinergi, semua harus dibangun saling kolaborasi bahwa ada Pancasila yang menjadi dasar negara,” ujarnya.

Penguatan tersebut, dikatakan Khofifah, melalui belbagai program-program sosialisasi, pemahaman dan implementasi dalam keseharian. Ia pun sempat mengusulkan bahwa selain Pancasila, sosialisasi dapat diintegrasikan dengan hal lain.

“Jadi, setelah Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, setelah itu Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Undang-undang 1945,” katanya.

Bagi dia, poin tersebut harus menjadi satu kesatuan dalam proses bersosialisasi penguatan ideologi Pancasila. Ini juga sebagai bentuk syukur atas terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Allah telah memberikan anugerah NKRI dengan 714 suku bangsa ini, anugerah yang luar biasa yang harus kita jaga harmonious partnership di antara yang satu dengan yang lain,” pungkas Khofifah. (KN01)

Related posts

Hati-hati Gunakan Medsos

Respati

Kebutuhan Meningkat, Luhut: Ekspor LNG akan Dilarang

Peringati HUT ke-77 Provinsi Jatim, Wali Kota Eri Cahyadi Sambut Kirab Bendera Pataka Jer Basuki Mawa Beya

kornus