Surabaya (KN) – Peringatan Hari Buruh atau dikenal May Day, Senin (1/5/2017) hari ini diperingati di berbagai daerah, termasuk di Jawa Timur. Dalam menghadapi May Day, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin menyatakan Jatim masuk siaga satu. Untuk itu, pihaknya menerjunkan personel sebanyak 13 ribu anggota.“Kami menerjunkan 13 ribu pasukan di jajaran Polda Jatim untuk melakukan pengamanan May Day. Kami juga menekankan kepada anggota Polri yang melakukan pengamanan untuk tidak melakukan tindakan yang tidak sesuai dengan perkap No 01 tahun 2009 tentang penggunaan kekuatan,” jelas Irjen Pol Machfud Arifin di Mapolda Jatim.
Kapolda menegaskan, dalam pengamanan May Day anggota Polri juga tidak diperkenankan menggunakan senjata api. “Jika keadaan sudah tidak bisa dikondisikan tetap melakukan tindakan sesuai dengan perkap agar tidak terjadi masalah dikemudian hari,” katanya.
Kapolda juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta apel siaga yang telah mengikuti apel. “Kondisi siaga satu saat May Day ini diberlakukan untuk Polri di seluruh Indonesia. Ini sebagai langkah antisipasi dan pengamanan jalannya May Day bagi kaum buruh” tuturnya.
Dari 13 ribu pasukan yang disiapkan Polda Jatim pasukan yang diterjunkan diprioritaskan dari Polres, Polresta, dan Polrestabes. Sedangkan anggota dari Polda Jatim disiagakan hanya untuk on call di Mapolda Jatim.
“Namun apabila diperlukan untuk back up Polrestabes Surabaya dan Polres terdekat bisa segera digeser pasukannya. Kami harapkan kegiatan pengamanan May Day ini dapat berjalan dengan aman dan lancar tanpa terjadi hal hal yang tidak diinginkan ,” ujarnya. (red)