KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Melihat Langsung ke Pacitan, Sahat Menilai Museum SBY – ANI Bagian Dari Kearifan Lokal

Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Polemik yang terjadi terkait dana Bantuan APBD Provinsi Jatim untuk Museum SBY – ANI di Pacitan sebesar 9 Miliar, membuat Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak perlu melihat langsung pembangunan gedung yang tiang pancangnya dimulai pengerjaannya pada 2019 lalu itu.
Datang untuk melihat langsung ke lokasi Museum SBY ANI di Pacitan. Sekretaris DPD Golkar Jatim ini mencari tahu seberapa besar Museum itu akan berdampak pada masyarakat Pacitan dan sekitarnya. Sahat bertemu dengan kontraktor yang mengerjakan serta mendengar langsung komentar masyarakat Pacitan.

“Saya kan wakil rakyat dari dapil Pacitan juga. Agar tidak berspekulasi, saya ingin tahu sendiri bagaimana rakyat merespon dan seberapa besar dampaknya pada masyarakat sekitar museum ini. Apalagi ini yang disoal adalah dana APBD yang saya adalah bagian dari penyusun anggaran di DPRD Jatim,” ungkap Sahat kepada awak Media, sabtu (20/2/2021).

Dari kunjungan ke Pacitan dalam rangka pengawasan APBD Jatim, didampingi Bupati Pacitan Indartato, Ketua DPRD Pacitan Ronny Wahyono dan Ketua Fraksi Golkar DPRD Pacitan, Sahat menilai tidak ada yang salah dari dana yang diberikan melalui Pemkab Pacitan untuk museum tersebut karena sesuai dengan aturan yang berlaku untuk diperbolehkannya sebuah daerah mendapat Bantuan Keuangan khusus dari Pemprov Jatim.

“Ada 4 kriteria daerah untuk dapat bantuan keuangan, dan semua terpenuhi sehingga Museum ini layak mendapat bantuan dari Pemrov Jatim,” jelasnya.

Keempat kriteria tersebut kata Sahat adalah dana tersebut mampu meningkatkan ekonomi, infrastuktur jalan dan pengairan, memperkecil disparitas kewilayahan serta mengurangi tingkat kemiskinan.

“Kalau saya objektif saja, saya mendukung penuh pembangunan Museum tersebut. Pun kalau tidak dibantu Pemprov, museum itu tetap jalan karena saya yakin Yudhoyono Foundation punya dana untuk menyelesaikan proyek tersebut,” kata Sahat.

Dari hasil tinjauan ini Sahat juga menemukan bahwa Yayasan Yudhoyono foundation tidak pernah memohon bantuan Dana pembangunan museum SBY-ANI kepada pemerintah Prov/kab. Pembangunan Museum SBY-ANI yang sedang berjalan dan diperkirakan pertengahan 2021 selesai ini, kata Sahat ada atau tidak adanya bantuan hibah pemerintah pembangunan museum tetap berjalan.

“Nah Pemkab Pacitan menyiapkan dana dari bantuan keuangan Pemprov Jatim dalam rangka untuk berkontribusi terhadap pembangunan museum SBY-ANI. Bantuan itu sebagai bentuk penghargaan Dan apresiasi Pemkab Pacitan kepada Presiden ke 6 RI Susilo Bambang Yudhoyono atas semua yang telah dilakukan beliau terhadap pembangunan Pacitan, dan Museum SBY-ANI merupakan kearifan lokal yang patut didukung demi kemajuan pembangunan Pacitan sebagai destinasi wisata yang berdampak bagi pertumbuhan ekonomi , mengurangi angka kemiskinan , mengurangi disparitas wilayah. Semoga Museum SBY-ANI ini bisa jadi kado HUT ke 276 tahun kabupaten Pacitan 202,” kata Sahat.

Sebagai pimpinan Dewan dan wakil rakyat dari Pacitan Sahat gembira ada peluang besar mendongkrak ekonomi masyarakat jika museum ini selesai dan jadi destinasi unggulan Pacitan.

Terkait keberadaan dana 9 miliar, wakil rakyat Jatim 3 periode ini menegaskan dana tersebut masih ada dan belum terpakai akibat persoalan waktu penggunaan yang sangat terbatas,

“Dana itu ditetapkan lewat PABD Jatim 2020, namun baru cair pada Desember 2020. Sehingga waktunya tidak mencukupi untuk digunakan karena sudah batas akhir penggunaan APBD 2020. Lalu masuklah di APBD Pacitan 2021, yang saat ini belum digunakan,” jelasnya.

Karena itu DPRD Jatim meminta dana itu dikembalikan saja ke Jatim, “Kami sudah ajukan surat agar dana itu dikembalikan saja ke Jatim. Suratnya sudah kami kirim ke Pemprov Jatim. Namun sebenarnya masyarakat Pacitan gak mempersmasalahkan bantuan tersebut, mereka santai saja kok. Yang ribut kan politisi yang gak paham kok bisanya mempersoalkan dana tersebut, sebagai wakil rakyat kan harusnya mendukung adanya proyek yang mampu mendongkrak kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (KN01)

Foto : Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak saat melihat langsung pembangunan gedung Museum SBY- ANI di Pacitan. 

Related posts

Wali Kota Eri Cahyadi Ajak Warga Surabaya Bersama-sama Berantas Pungli

kornus

Polisi Gadungan Rampas Motor Pengunjung Pantai Ria

kornus

Mensos Minta Jajarannya Tidak Terpancing Ujaran di Medsos