Jakarta (KN) – Menko Perekonomian Hatta Rajas meminta masyarakat ikut membuat tim pengawas sukarela untuk mengawasi proses penyaluran Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) yang selama ini dikenal BLT. Selain satuan kerja (Satker) yang dibuat Pemerintah Daerah untuk mengawasi proses penyaluran bantuan tersebut, masyarakat juga harus ikut mengawasi secara sukarela.
Hal itu bertujuan untuk meminimalisir kekhawatiran adanya penyelewengan BLT ” Saya mengajak semuanya, silakan dibentuk tim-tim Satker untuk mengawasi itu supaya BLT betul-betul tepat sasaran, dan juga tidak ada kecurigaan disalahgunakan,” ujar Hatta di Jakarta, Rabu (21/3/2012).
Hatta mengatakan, pemeberian komensasi kali ini lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Terutama dengan sistem verivikasi berulang saat mendata penerima BLSM. “Kita memiliki data akurat by name by addres. Dengan BLSM maka kita akan bisa menutup kemungkinan terjadinya penambahan kemiskinan,” tambahnya.
Pemberian BLSM rencananya disalurkan selama sembilan bulan. Setelah sembilan bulan diharapkan para penerima BLSM sudah bisa menyesuaikan keadaan.”Dengan sekian bulan itu diharapkan bisa menyesuaikan incomenya. Nanti juga akan banyak sekali program infrastruktur pedesaan irigasi, jalan, jembatan dan sebagainya,” pungkasnya. (red)