Sidoarjo, mediakorannusantara.com – Korps Wanita TNI Angkatan Laut Komando Pusat Penerbanga TNI Angkatan Laut (Puspenerbal) melaksanakan latihan menembak pistol yang berlangsung di Lapangan Tembak Puspenerbal, Juanda Sedati Sidoarjo, Jum’at (21/1/2022).
Kemampuan menembak pistol pada dasarnya adalah salah satu kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh seluruh prajurit, tidak terkecuali Kowal. Dari latihan menembak yang terus dilaksanakan diharapkan naluri dasar menembak seorang prajurit tertetap terjaga dan prajurit.
Pelaksanaan latihan menembak tersebut menindaklanjuti perintah Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono bahwa dalam rangka memperingati HUT Kowal akan dilaksanakan lomba menembak bagi seluruh Kowal dimanapun berada dan bertugas.
Prajurit wanita Rajawali Laut dengan tangkas menggunakan senjata pistol melalui prosedur dan tahapan menembak sesuai arahan instruktur. Pada latihan menembak kali ini Komandan Puspenerbal Laksamana Muda TNI Edwin, beserta Pejabat Utama Puspenerbal juga ikut latihan bersama, yang mana latihan menembak diikuti oleh seluruh prajurit Kowal jajaran Puspenerbal.
Komandan Puspenerbal Laksda TNI Edwin mengatakan, melalui latihan menembak pistol ini diharapkan prajurit Kowal Rajawali Laut dapat terus mengasah kemampuan menembak mereka yang sudah didapat sejak mengikuti pendidikan dasar militer.
Lanjut Danpuspenerbal, kita berharap mendapatkan bibit atlet menembak dari Kowal Puspenerbal, sehingga Puspenerbal dapat bersaing pada lomba-lomba menembak baik tingkat TNI maupun tingkat nasional, ujarnya.
Pada latihan menembak kali ini, para peserta latihan menggunakan beberapa senjata pistol. Diantaranya Sig Sauer kaliber 9 mm buatan Jerman, senjata pistol G2 kaliber 9 mm buatan Pindad dan senjata pistol Tanfoglio kaliber 9 mm buatan Jerman. Latihan dengan posisi menembak presisi dan posisi menembak reaksi.
Adapun jarak yang digunakan yaitu Jarak 25 meter terdiri dari percobaan dalam waktu 60 detik dengan 3 butir amunisi, menembak presisi (Slow fire) dalam waktu 3 menit dengan 10 butir amunisi dan reaksi ( Rafid fire) dengan waktu 63 detik dengan 10 butir amunisi.(wan/dar)