Malang (mediakorannusantara.com) – (mediakorannusantara.com) – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur, Kusnadi mengucapkan duka mendalam atas insiden di Stadion Kanjuruhan Malang. Pasalnya, 129 orang meninggal dunia akibat kerusuhan di kandang Arema FC tersebut.
Kusnadi pun menyebut terus bertambahnya korban dalam tragedi Stadion Kanjuruhan, pascapertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya.
“Saya atas nama Ketua DPRD Jatim menyampaikan belasungkawa yang dalam,” katanya dikonfirmasi, Minggu (2/10/2022)
Menurut Kusnadi, peristiwa ini sangat menyedihkan, memilukan bahkan mengerikan. Sebab, begitu banyak orang meninggal bergelimpangan. “Cukuplah hanya sekali ini peristiwa ini terjadi. Jangan pernah terulang lagi,” ajaknya.
Pihaknya pun mengajak masyarakat Jawa Timur untuk mengambil pelajaran dari peristiwa ini. “Mari sama-sama kita semua mengambil pelajaran dari peristiwa ini,” terangnya.
Sebanyak 129 orang meninggal dunia dalam tragedi itu. Sebanyak 34 orang dilaporkan meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, sementara sisanya meninggal dunia saat mendapatkan pertolongan di sejumlah rumah sakit setempat.
Hingga Minggu pagi, sekitar 180 orang masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit di Malang. Selain korban meninggal dunia, tercatat sebanyak 13 unit kendaraan mengalami kerusakan, 10 di antaranya merupakan kendaraan Polri. (KN01)