KORAN NUSANTARA
Headline indeks Jatim

Kejar Target 3000 Sasaran Per Hari, Gubernur Jatim Dorong Seluruh Institusi Untuk Membantu Percepatan Vaksinasi

Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) mengejar target pemberian vaksinasi Covid-19 sebanyak 3000 sasaran per hari. Agar bisa mencapai herd immunity pada perayaan HUT RI ke 76 pada tanggal 17 Agustus 2021 nanti.

Untuk itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, mendukung dan mendorong seluruh institusi membantu percepatan vaksinasi Covid-19 tersebut. Salah satunya vaksinasi bagi pelaku jasa keuangan dan jasa pendukung sistem pembayaran di Jawa Timur oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Bertempat di Grand City Convex, OJK yang didukung juga oleh Bank Jatim, serta beberapa industri jasa keuangan dan pembiayaan, menyediakan vaksinasi kepada pegawai serta masyarakat, selama tiga hari sejak tanggal 22 – 24 Juli 2021.

“Kita sangat tergantung dari suplay vaksin yang didistribusikan untuk seluruh Kabupaten Kota di Jawa Timur. Jadi semangat itu harus tetap terbangun,” ujar Khofifah disela meninjau vaksinasi di Grand City Convex, Kamis (22/7/2021).

Sesuai dengan arahan Presiden Jokowi, tidak ada vaksin yang boleh disimpan, seluruh vaksin yang ada diminta untuk dimaksimalkan diberikan kepada masyarakat. Bahkan Jatim, menerima dropping vaksin seminggu dua kali dari Jakarta.

“Insya Allah nanti malam akan ada dropping lagi. 506 ribu, ini komitmen Pak Menkes, kemarin pada saat Rakor dengan Pak Wapres. Karena Jawa Timur, sejak tanggal 14 Januari yang lalu, sampai sekarang, itu Alhamdulillah selalu tertinggi dalam penggunaan dosis vaksin,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Kantor OJK Regional IV Jawa Timur, Bambang Mukti Riyadi mengungkapkan, pelaksanaan vaksinasi ini ditargetkan per hari bisa melayani 10 ribu orang. Dengan total 30 ribu selama tiga hari kedepan.

Bambang mengungkapkan, dari sekitar 30 ribu, kurang lebih 30 persennya saja yang merupakan karyawan dari industri jasa keuangan, ada bank, ada asuransi, pembiayaan dan pasar modal juga. Namun 70 persennya berasal dari masyarakat umum.

“Jadi pendaftarannya sebisa mungkin mengerahkan tenaga industri jasa keuangan, dan kemudian melalui aplikasi yang dikembangkan oleh Bank Jatim dan juga oleh teman-teman Unair, sehingga megurangi pergerakan dan kontak fisik,” pungkasnya. (KN01)

Foto : Gubernur Khofifah Indar Parawansa Khofifah meninjau vaksinasi di Grand City Convex, Kamis (22/7/2021) pagi.

Related posts

Libur Nataru, Pertamina siagakan dua SPBU modular di tol Pandaan-Malang

Mendes PDTT: Sisa Dana Desa yang Digunakan untuk PKTD akan Serap 8 Juta Tenaga Kerja

kornus

Arif Fathoni : Pendidikan Politik Upgrading Pengetahuan dan Kemampuan Kader Golkar Menyonsong Pemilu 2024

kornus