Jakarta (mediakorannusantara.com) –
Menutup tahun 2023, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) kembali menguatkan prestasinya dengan memborong penghargaan di ajang Anugerah Diktiristek 2023. Kali ini, ITS berhasil memboyong lima penghargaan sekaligus yang diberikan langsung oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek), Rabu (13/12) malam, di Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Hotel.
Penghargaan yang diterima ITS di antaranya yaitu Anugerah Prioritas Nasional kategori Perguruan Tinggi dengan Inovasi Terbanyak ke-3, Gold Winner Anugerah Kelembagaan kategori Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) Subkategori Perguruan Tinggi dengan Pengelola Beasiswa KNB 2023, dan Gold Winner Anugerah Kelembagaan kategori PTN-BH Subkategori Perguruan Tinggi dengan Pengelola Izin Belajar Mahasiswa Asing 2023.
Tak hanya itu, ITS juga meraih penghargaan Bronze Winner Anugerah Kerjasama kategori PTN-BH Subkategori Kerjasama Internasional Terbaik dan Bronze Winner Anugerah Humas Kategori PTN-BH Subkategori Laman. Dalam pelaksanaan Anugerah Diktiristek 2023 ini sendiri memang dibagi ke dalam dua kategori yaitu Anugerah Kerjasama Diktiristek (AKD) dan Anugerah Humas Diktiristek (AHD).
Anugerah Diktiristek sendiri merupakan bentuk apresiasi tahunan dari Ditjen Diktiristek kepada pemangku kepentingan pendidikan tinggi, riset, dan teknologi dalam mendukung transformasi pendidikan di Indonesia. “Tahun ini kami mengusung tema Transformasi Pendidikan Tinggi IKU/MBKM/ Matching Fund Kedaireka sesuai dengan fokusan kita empat tahun ke belakang,” tutur Plt Direktur Jenderal (Dirjen) Diktiristek Prof Ir Nizam MSc DIC PhD IPU ASEAN Eng dalam sambutannya.
Sementara itu, Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari MEng mengaku sangat bangga dan banyak mengucapkan rasa syukur atas penghargaan yang diraih ITS ini. Menurutnya, penghargaan-penghargaan ini merupakan hasil dari kerja keras seluruh sivitas akademika ITS selama ini. “UAlhamdulillah saya ucapkan terima kasih atas kerja keras yang luar biasa hingga kita berturut-turut mendapat apresiasi dari nasional maupun internasional,” ungkapnya bangga.
Memang dalam satu bulan ini, ITS telah menerima berbagai penghargaan dari kementerian dan pihak-pihak lain. Salah satunya yaitu penghargaan dari UNESCO sebagai Intelligent Learning and Smart Campus atau sebagai pionir dalam digitalisasi pendidikan. Dari penghargaan-penghargaan tersebut, Ashari mengungkapkan bahwa ITS memiliki potensi yang sangat besar.
Lebih lanjut, Guru Besar Teknik Elektro ITS ini berpesan kepada seluruh sivitas akademika ITS untuk dapat meningkatkan potensi yang telah ada. Ashari menuturkan, saat ini sumber daya manusia (SDM) ITS tengah dalam rentang strata usia yang muda. “Kemampuan dan semangat yang luar biasa jika digabungkan dengan militansi ITS akan menjadi ungkitan yang sangat baik bagi ITS,” tandasnya optimistis. (jack)