Denpasar (MediaKoranNusantara.com) – Gempa berkekuatan 6.0 Skala Richter (SR) mengguncang sejumlah wilayah di Provinsi Bali, Selasa (16/7/2019) pagi. Getaran gempa yang cukup kuat dirasakan warga Nusa Dua, Denpasar, Tabanan, Jembrana, hingga Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB). Meski tidak berpotensi tsunami, getaran gempa yang cukup kuat ini memicu kepanikan warga.
Informasi BMKG Denpasar menyebutkan, gempa yang berpusat di 9.11 lintang selatan, 114.54 bujur timur, dengan kedalaman 68 km itu terjadi di 83 km barat daya Nusa Dua, 84 km barat daya Jembrana, 89 km barat daya Denpasar, 90 km baratdDaya Tabanan, dan 917 km tenggara Jakarta.
“Murid-murid sekolah di Kabupaten Jembrana berhamburan keluar, salah satunya murid di MTs Darussalam Pengambengan, Negara. Semuanya panik, termasuk guru,” kata Irfan, salah seorang warga Negara, Kabupaten Jembrana.
Getaran gempa juga terasa cukup kuat di Mataram, NTB dan membuat warga berhamburan keluar rumah.
“Gempa barusan, besar sekali terasa,” ujar Sahrun, salah seorang warga sambil keluar dari rumahnya di Jalan Beo II Kelurahan Cakranegara Barat, Kecamatan Cakaranegara, Kota Mataram.
Warga lain juga merasakan hal yang sama. Haeriah ikut berlari keluar karena merasakan guncangan gempa.
“Saya kira saya sendiri yang merasakan gempa,” tutur dia.(dtc/ziz)