Surabaya (mediakorannusantara.com) – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menghadiri Pengukuhan Pergantian Antar Waktu (PAW) Dewan Pengurus Korp Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kota Surabaya masa bhakti 2022-2027, oleh Wakil Ketua II Dewan Pengurus KORPRI Jawa Timur, Anom Surahno di Gedung Sawunggaling Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Senin (10/4/2023).
Pada kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya Ikhsan, terpilih menjadi Ketua KORPRI Kota Surabaya masa bhakti 2022-2027. Karenanya, Wali Kota Eri menyampaikan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkot Surabaya merupakan ujung tombak dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Dimana Pemkot Surabaya menargetkan seluruh program pelayanan dan kebijakan bisa tepat sasaran.
“Alhamdulilah hari ini KORPRI Surabaya sudah dilantik, saya berharap dengan ketua yang baru maka KORPRI ini sesuai dengan marsnya berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Tolong jaga keguyupan, kerukunan, dan tolong-menolong sesama anggota KORPRI,” kata Wali Kota Eri.
Oleh sebab itu, dalam menjaga kualitas ASN di lingkungkungan Pemkot Surabaya, Wali Kota Eri mengingatkan agar para ASN menjaga kualitas dengan melakukan netralitas dalam menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang. “Tidak hanya ASN, tetapi RT/RW/LPMK, tidak boleh berkiblat atau menggantungkan (kepentingan) kepada Walikota, DPRD, ataupun partai. Semua harus hadir dan memiliki kewajiban untuk mensejahterakan masyarakat,” tegasnya.
Di sisi lain, dengan terpilihnya Dewan Pengurus KORPRI Kota Surabaya masa bhakti 2022-2027, ia berharap bahwa Ketua Dewan Pengurus KORPRI Kota Surabaya bisa mengayomi seluruh ASN di Kota Pahlawan.
“Seorang ketua harus tahu anggotanya, baik ada yang susah atau sakit, harus tahu. Contoh ketika saya menjadi Kepala Disperkim dan BAPPEKO, saya sampai mengetahui kalau keluarganya itu ada masalah atau anaknya sakit. Artinya, Pak Ihksan sebagai Ketua Dewan Pengurus KORPRI harus tahu kalau ada masalah, harus mencari penyebabnya,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus KORPRI Kota Surabaya masa bhakti 2022-2027, Ikhsan menyampaikan bahwa terdapat beberapa pesan yang disampaikan oleh Wali Kota Eri beserta Wakil Ketua II Dewan Pengurus KORPRI Jawa Timur, Anom Surahno saat proses pengukuhan. Di antaranya adalah menjaga netralitas ASN dan mewujudkan kesejahteraan ASN, serta masyarakat.
“Beberapa pesan dari Dewan Pengurus KORPRI Provinsi Jatim dan Pak Walikota (Eri Cahyadi) bagaimana bersama-sama mensejahterakan anggota dan masyarakat. Serta ASN harus netral, itu selalu disampaikan Pak Walikota dalam segala kesempatan. Beliau ingin satu ASN untuk tetap kompak dan tidak terpecah belah,” kata Ikhsan.
Ikhsan, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya ini mengaku bahwa ia akan segera menyiapkan konsep dan berkoordinasi dengan para camat maupun Kepala PD untuk menjaring aspirasi para ASN. “Kami akan menggali keinginan dan potensi anggota yang ada di wilayah kecamatan dan PD. Barulah kita bisa memprogram apa yang dibutuhkan dari seluruh ASN. Artinya berkolaborasi dalam menjaga kualitas ASN,” pungkasnya.
Sebagai diketahui, adapun susunan Dewan Pengurus Korp Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kota Surabaya masa bhakti 2022-2027, diantaranya Ketua Ikhsan, Wakil Ketua I Febria Rachmanita, Wakil Ketua II Erna Purnawati, Sekretaris Ira Tursilowati, Wakil Sekretaris Syamsul Hariadi, Bendahara Febrina Kusumawati, dan Wakil Bendahara Arief Wisnu Cahyono.
Selanjutnya, Ketua Bidang Organisasi dan Kelembagaan Noer Oemarijati, Ketua Bidang Usaha dan Kesejahteraan Dewi Soeriyawati, Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Pengabdian Masyarakat Ida Widayati, Ketua Bidang Kerohanian, Olahraga, dan Sosial Budaya Wiwiek Widayati, dan Ketua Bidang Perlindungan dan Bantuan Hukum Sidharta Praditya Revienda. (jack)