Cagub Jatim Tri Rismaharini (Risma) saat berkunjung di Yayasan Nurul Aziz, Gunung Putri, Situbondo, Rabu (16/10/2024).
Situbondo (mediakorannusantara.com) – Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur nomor urut 3, Tri Rismaharini (Risma) menyapa dan mendengar keluhan permasalahan Warga Jawa Timur. Risma, kali ini berkesempatan untuk berkunjung di Yayasan Nurul Aziz, Gunung Putri, Situbondo, Rabu (16/10/2024).Dalam kesempatan itu, setelah menyapa Risma mulai mendengar berbagai keluhan dari warga. Di antaranya kesulitan air bersih, keterbatasan peternakan dan pertanian yang ada.
Setelah menyapa dan mendengar, Risma mulai menyampaikan beberapa solusi alternatif melalui program pemberdayaan masyarakat atau lebih dikenal sebagai kewirausahaan sosial.
Program tersebut, kata Risma, sudah dilakukan dan berhasil semasa dirinya menjadi Wali Kota Surabaya dan Menteri Sosial RI.
“Ada banyak orang yang telah berhasil, Contohnya ada orang dari Malang, pak Jazuli yang berhasil menjadi peternak kambing. Penghasilannya sudah jutaan rupiah sebulan. Bahkan, bukan hanya hasil ternak saja, beliau juga dapat pemasukan dari jualan kotoran kambing yang dijadikan pupuk setiap bulannya,” terangnya.
Pada kesempatan itu, Risma juga meminta 10 orang pemuda yang akan segera disiapkan untuk mengikuti pelatihan peternakan dan pertanian yang modern. Seolah-olah mengikuti pernyataan Sang Proklamator, “Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia.”
Risma kemudian meminta kepada Kiai Abdul Aziz, Pengasuh Yayasan Nurul Aziz untuk mendata para pemuda yang ingin mengikuti pelatihan yang diadakan kurang lebih selama 14 hari.
“Misalkan nanti ingin berternak kambing, kita akan latih untuk memelihara kambing. Atau mungkin ayam petelur. Yang jelas anak-anak muda ini jangan menunggu pekerjaan, harus berusaha, nanti kita akan latih,” ujar Risma.
Pemuda yang nantinya menjadi penerus bangsa dan negara, hendaknya tidak boleh menyerah dengan keadaan ekonomi saat ini.
“Sekali lagi jangan menunggu pekerjaan kantoran, kita bisa berusaha sendiri. Jadi petani, peternak itu jangan malu, wong itu halal kok,” papar Risma memotivasi para pemuda yang hadir. (KN01)