Surabaya,mediakorannusantara.com- Seiring dengan meningkatnya wabah virus Corona kebutuhan masker juga meningkat, guna mengatasi kelangkaan masker tersebut Pengurus Gabungan (PG) Jalasenastri Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan Angkatan Laut (Kodiklatal) memproduksi masker yang diperuntukkan bagi prajurit Antap dan Siswa yang sedang menempuh pendidikan di Kodiklatal, Rabu, (8/4)
Produksi masker yang di kerjakan oleh Anggota Jalasenastri Kodiklatal tersebut dibawah Kendali langsung orang nomor satu di Jajaran Jalasenastri Kodiklatal yaitu Ketua PG Jalasenastri Kodiklatal Ny. Titi Nurhidayat.
“Penyebaran virus Corona akhir akhir ini meningkat cukup signifikan, seiring dengan peningkatan tersebut kebutuhan masker dipasaran juga meningkat sehingga timbul kelangkaan masker, walaupun ada harganya sangat tinggi,” jelas Ketua PG Jalasenastri Kodiklatal.
Sesuai dengan anjuran pemerintah, Kodiklatal berusaha meminimalisir penularan di lingkungan prajurit Kodiklatal dengan mewajibkan penggunaan Masker baik prajurit antap yang masuk dinas maupun siswa yang sedang melaksanakan proses belajar mengajar.
Oleh sebab itu, PG Jalasenastri Kodiklatal berinisiatif memproduksi masker tersebut untuk kebutuhan sendiri. Adapun masker tersebut terbuat dari bahan kain katun sebagai filter udara. Dirinya berharap pembuatan masker ini bisa meringankan pemerintah dalam pengadaan masker, dikarenakan kebutuhan masker sekarang meningkat, sedangkan stok dipasaran susah didapat.
Beberapa waktu lalu, pemerintah mengingatkan agar masyarakat menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah, hal ini sejalan dengan rekomendasi organisasi kesehatan dunia atau WHO.
Masker kain, digunakan maksimal selama empat jam dalam sehari, kemudian cuci kembali dengan air sabun. Saat ini, masyarakat tak perlu menggunakan masker bedah dan masker N-95 karena itu diperuntukan bagi petugas kesehatan. Oleh karena itu masyarakat cukup menggunakan masker kain yang bisa dibuat sendiri.(wan/kdkltl)