KORAN NUSANTARA
hukum kriminal indeks

Antisipasi Kasus 3 C, Polrestabes Bentuk Tim Khusus Untuk Patroli 24 Jam

Surabaya (KN) – Jajaran Kepolisian Polrestabes Surabaya akan membentuk tim khusus. Tim khusus ini tugasnya berpatroli tiap hari untuk mengantisipasi kasus 3 C, yaitu pencuri dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat), dan pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) selama Puasa dan Lebaran di Surabaya.Kasubag Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Suparti mengatakan, unit khusus ini terdiri dari unsur Intel, Sabhara dan Reskrim. “Kinerja mereka atau tugasnya selama 24 jam,” ujarnya.

Ia menjelaskan, selain itu, beberapa sistem patroli berantai juga diterapkan. “Kami juga melakukan upaya pencegahan dengan beberapa patroli,” ungkap Kompol Suparti kepada wartawan di Mapolrestabes Surabaya, Selasa (24/7).

Dijelaskanya, seperti pos pagi, yang berlangsung mulai pukul 06.00 WIB hingga selesai. Operasi Cipta Kondisi, yang digelar malam hari hingga menjelang sahur, yang diikuti oleh Polres dan jajaran Polsek. Operasi Subuh, yang dilakukan oleh Satuan Sabhara dan Lalu Lintas. “Operasi-operasi ini digelar di wilayah Surabaya secara acak,” ujarnya.

Ia menambahkan, kegiatan ini juga dilakukan untuk pencegahan, agar kejadian seperti perampokan di SPBU Ngesong tidak terjadi lagi. “Kami juga akan menempatkan seluruh anggota baik dari Polrestabes dan Polsek untuk menjaga di SPBU di Surabaya,” ujarnya.

Selama Bulan Ramadan, polisi akan mengganti senjatanya dengan kentongan. Alat musik pukul dari bambu itu akan digunakan untuk membangunkan warga saat waktu sahur tiba. “Tujuan dari pembagian kentongan ini memang untuk membangunkan warga agar sahur,” ujarnya.

Ia mengatakan, patroli sahur ini selain bertujuan membangunkan warga untuk sahur, juga untuk mendekatkan diri polisi dengan masyarakat. Selain itu, patroli dini hari itu juga berfungsi untuk memaksimalkan pengamanan yang eskalasinya cenderung meningkat selama dan menjelang Ramadan. “Patroli sahur dengan menggunakan kentongan ini akan kami lakukan hingga akhir Ramadan,” ujar Kompol Suparti. (wan)

 

Foto : Kompol Suparti

Related posts

Mutasi 27 Perwira TNI

kornus

Jatim Raih Penghargaan RAN PE Aword BNPT

kornus

Ribuan Orang di Surabaya Dinyatakan Negatif Hasil Rapid Test

kornus