Surabaya (mediakorannusantara.com) – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memimpin doa bersama sebelum laga Surabaya 730 Game antara Persebaya Surabaya vs Bali United di Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu (28/5/2023). Doa bersama kali ini dikhususkan kepada mantan Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana yang menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit HCOS atau Rumah Sakit Premier Surabaya sekitar pukul 23.17 WIB pada Sabtu (27/5/2023).
Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri langsung menyampaikan innalilahi wa innailaihi rojiun, telah berpulang ke Rahmatullah mantan Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana kemarin tengah malam. Ia juga mengajak semua yang hadir dalam laga itu menundukkan kepala sejenak demi mendoakan almarhum.
“Mari kita tundukkan kepala kita sejenak seraya berdoa supaya almarhum Mas Whisnu di terima di sisi Allah SWT. Alfaatihah…,” kata Wali Kota Eri yang disambut gemuruh bacaan surat alfaatihah dari para supporter dan tamu undangan yang hadir di stadion itu.
Setelah doa bersama itu, kick off pertandingan antara Persebaya Surabaya dengan Bali United pun langsung digelar. Terlihat dalam pertandingan itu, seluruh tim Persebaya Surabaya mulai dari official hingga pemain menggunakan pita hitam untuk mengenang dan memberikan penghormatan atas kepergian Whisnu Sakti Buana.
Sementara itu, Sekretaris Tim Persebaya Ram Surahman mengaku ikut berbela sungkawa atas meninggalnya Whisnu Sakti Buana. Mewakili tim, pemain, dan ofisial Persebaya Ram pun mengucapkan duka cita sedalam-dalamnya atas meninggalnya Mas Whisnu. Dia sampaikan juga agar keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran, ketabahan, dan kekuatan.
“Semoga almarhum dilapangkan kuburnya, diampuni segala dosanya, diterima seluruh amal ibadahnya dan diberikan ganjaran surga oleh Allah SWT,” kata Cak Ram.