Jakarta, mediakorannusantara.com – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) dan Pasporsehat bekerja sama untuk memberikan fasilitas harga khusus untuk pemeriksaan tes swab Antigen dan PCR bagi calon penumpang kapal.

Direktur Usaha Angkutan Penumpang PT Pelni O. M. Sodikin mengatakan kerja sama dengan Pasporsehat ini merupakan bentuk komitmen dalam meningkatkan pelayanan kepada penumpang untuk mendapatkan fasilitas tes Covid-19 dengan harga yang lebih terjangkau.

“Hal ini juga salah satu upaya pengawasan perusahaan terhadap protokol kesehatan dalam perjalanan terutama untuk mewaspadai penyebaran Covid-19 seiring dengan meningkatnya kasus aktif di Indonesia serta maraknya varian Omicron,” kata Sodikin dalam keterangannya yang dipantau di Jakarta, Selasa.8/2

Sodikin mengatakan harga khusus yang diberikan untuk layanan tes Covid-19 ini mulai dari Rp50 ribu untuk tes Antigen dan Rp215 ribu untuk tes PCR pada fasilitas kesehatan yang telah bekerja sama dengan Pasporsehat.

“Data pelanggan yang terekam dalam sistem Pasporsehat dapat menunjukkan rekam jejak perjalanan penumpang kapal Pelni. Apabila penumpang terindikasi terjangkit Covid-19 sesudah melakukan perjalanan, maka dapat dilakukan tindakan awal secara cepat dan efektif,” terang Sodikin.

Ia mengatakan untuk saat ini layanan tersebut berlaku di tiga kota keberangkatan yaitu Jakarta, Surabaya, serta Makassar. Sodikin berharap layanan ini dapat hadir dan menjangkau lebih banyak wilayah keberangkatan kapal, mengingat hasil tes Covid-19 ini merupakan salah satu persyaratan perjalanan penumpang kapal yang harus dipenuhi.

Sodikin menambahkan fasilitas tersebut hanya dapat diklaim oleh calon penumpang yang telah memiliki tiket pelayaran dengan kapal Pelni melalui website www.pasporsehat.com mulai Februari 2022. Adapun nama dan kode booking saat pendaftaran klaim tes PCR atau Antigen harus sesuai dengan nama yang tertera pada pemesanan tiket kapal.

Calon penumpang kapal Pelni dapat melakukan klaim dan melaksanakan tes PCR paling lambat 30 jam sebelum keberangkatan dan untuk tes Antigen paling lambat 8 jam sebelum keberangkatan.

“Calon penumpang yang melakukan perubahan jadwal keberangkatan perjalanan dapat melakukan reschedule tes PCR atau Antigen paling lambat tiga hari sebelum tanggal keberangkatan baru dengan catatan calon penumpang belum melakukan klaim atas pelaksanaan tes tersebut,” katanya.

Sementara itu, Chief Executive Officer (CEO) Pasporsehat Syahmudrian Lubis menyampaikan bahwa dukungan Pasporsehat dalam program ini sebagai bentuk pencegahan pemalsuan hasil tes swab PCR dan antigen yang marak terjadi.

Pencegahan ini dapat terwujud karena adanya sistem otomatisasi hasil tes yang akan masuk ke akun PeduliLindungi dan Pasporsehat calon penumpang Pelni setelah melakukan tes swab PCR atau antigen.

“Pasporsehat bersama tujuh ribu lebih jaringan fasyankes lainnya akan berusaha semaksimal mungkin agar dapat mengantisipasi penyebaran Omicron sedini mungkin,” kata Syahmudrian Lubis.

Ia turut berharap dengan adanya program ini, calon penumpang akan merasa lebih aman dan nyaman karena adanya pencegahan penyebaran Covid-19 melalui penyeleksian penumpang berdasarkan hasil tes swab mereka.

Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan kapal Pelni dapat mengakses akun media sosial Pelni @Pelni162 atau Pasporsehat di @pasporsehat. Lebih lengkap, calon penumpang juga dapat mengakses website resmi perusahaan www.pelni.co.id atau situs bit.ly/ptpelnixpasporsehat.(ar/wan/an)