Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Tepat di tanggal 23 Juli 2021, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) merayakan Hari Lahir (Harlah) yang ke 23 tahun. Karena masih dalam masa pandemi, tentu aktivitas kegiatan perayaan pun harus dilakukan dengan pembatasan.
Apalagi, pandemi Covid-19 telah menyebabkan berbagai sektor terganggu. Hal ini pun menyebabkan laju pembangunan ekonomi dan sumber daya manusia berjalan melambat menuju titik yang mengkhawatirkan.
“Kondisi yang demikian itu menjadi motivasi semangat kader-kader DPW PKB Jawa Timur untuk bisa bangkit sebagaimana tema Harlah 23 PKB, PKB Aksi Melayani Indonesia,” kata Sekretaris DPW PKB Jatim, Anik Maslachah dalam keterangan tertulisnya, Rabu (22/7/2021).
Untuk mendukung hal itu, pihaknya menyatakan, bahwa DPW PKB Jatim menggelar berbagai kegiatan, aksi kemanusiaan hingga kompetisi untuk mendukung tumbuh kembangnya potensi kreativitas anak muda di Jatim. Kegiatan ini pun dikemas dalam rangkaian perayaan Harlah ke 23 PKB di Jatim.
“Pertama yakni, aksi kemanusiaan yang dilakukan oleh DPW PKB Jawa Timur yaitu PKB AMI (Aksi Melayani Isolasi mandiri). Kegiatan tersebut berbagi 20 ribu paket sembako untuk warga yang sedang menjalani isolasi mandiri karena terpapar Covid-19,” ujar Anik Maslachah, politisi PKB yang menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Jatim ini.
Atas dasar rasa kemanusiaan, DPW PKB Jatim merasa memiliki kewajiban untuk membantu keluarga yang menjalani isoman dengan membagikan paket sembako dalam gerakan PKB AMI. Setidaknya ada 20 ribu paket sembako yang dibagikan langsung ke rumah-rumah warga.
Tidak hanya itu, Anik menyebut, aksi melayani isolasi mandiri, PKB juga membuka Posko PKB AMI yang tersebar di 38 kabupaten/kota di masing-masing kantor DPC PKB. Tujuan dari posko tersebut adalah untuk memberikan informasi dan edukasi bagi warga terkait masalah pandemi Covid-19.
“Selain itu, untuk memberikan pelayanan yang dibutuhkan masyarakat yang terkonfirmasi positif Covid-19 atau yang terdampak Covid-19,” sebutnya.
Sedangkan di Hari Raya Idul Adha, PKB Jatim juga melakukan penyembelihan 1000 ekor hewan kurban berupa sapi dan kambing. Menurutnya, penyembelihan hewan kurban ini sebagai wujud syukur Harlah PKB ke 23 yang juga bersamaan perayaan hari raya kurban.
“Penyembelihan hewan kurban tersebut dilaksanakan di kantor DPC PKB, masjid, mushola, basis konstituen anggota fraksi PKB dan daerah yang berada di bawah garis kesejahteraan,” kata Anik.
Di samping melakukan aksi kemanusiaan, DPW PKB Jatim juga menggelar beragam lomba kreatifitas dan kompetisi. Yakni, lomba Musabaqoh Kitab Kuning yang diikuti ratusan santri dari Pondok Pesantren se-Jatim. Lalu, kompetisi e-sport mobile legends yang diikuti 512 tim dengan total 3.090 peserta dari 38 kota/kabupaten se-Jatim. Kemudian, yang terakhir adalah lomba video kreatif dan tik tok challenge.
“Lomba video kreatif dengan tema kearifan lokal diharapkan mampu meningkatan kreativitas dan memiliki nilai jual di dunia perkontenan media sosial,” terang Anik.
Meski begitu, Anik menyatakan, bahwa kegiatan yang telah menjadi tradisi DPW PKB Jawa Timur seperti doa dan kataman Al-quran, juga dilaksanakan. Khataman al-quran diselenggarakan di masing-masing DPC PKB dan kediaman anggota Fraksi PKB se-Jatim serentak secara online. “Doa dan khataman Al-quran sebagai bagian dari ikhtiar kader PKB untuk keselamatan bangsa dan pandemi segera berakhir,” tuturnya.
Bahkan, untuk mendukung upaya pemerintah mewujudkan herd immunity, pihaknya mengaku, juga menggelar vaksinasi massal. Vaksinasi massal bersifat gratis ini dilaksanakan di setiap DPC PKB di Jatim.
“Kami memohon doa restu dari seluruh elemen masyarakat untuk tetap berkomitmen membangun bangsa Indonesia menuju bangsa yang baldatun thoyyibatun wa rabbhun ghafur,” tutupnya. (KN01)
Foto : Jajaran pengurus DPW PKB Jatim bagikan paket sembako kepada masyarakat.