Hal tersebut disampaikan Ketua Tim Seleksi (Timsel) Calon Anggota KPU dan Bawaslu Periode 2022-2027 Juri Ardiantoro, melalui keterangan tertulisnya.
“Tes ini nanti akan membantu kami dalam menyeleksi dan memilih separuh dari mereka untuk diserahkan kepada Presiden Joko Widodo,” kata Juri.
Sementara itu, Anggota Timsel Hamdi Muluk menambahkan tes psikologi lanjutan bertujuan untuk melihat detail profil masing-masing peserta yang meliputi berbagai aspek yang dibutuhkan timsel.
Pada tahap seleksi itu, para peserta akan mengikuti berbagai rangkaian kegiatan, seperti studi kasus, leaderless group discussion, simulasi pekerjaan, wawancara individual, dan lainnya.
“Nanti ada wawancara juga akan digali, bisa jadi wawancaranya dengan orang-orang dekatnya ditelepon, mungkin saja, nanti dapat gambaran (profil) itu,” ujar Hamdi.
Selain proses asesmen tes psikologi lanjutan, timsel nanti akan menggelar tes kesehatan dan tes wawancara.
Rangkaian tes akan menyisakan 24 calon meliputi 14 calon anggota KPU dan 10 calon anggota Bawaslu untuk kemudian nama-namanya diserahkan kepada Presiden Joko Widodo. (ip/sup)