Surabaya,mediakorannusantara.com – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melantik Sanusi sebagai Bupati Malang sisa masa jabatan 2016-2021 di Gedung Negara Grahadi di Jalan Gubernur Suryo Surabaya, Selasa.
“Selamat kepada Bupati Malang, semoga selalu mendapatkan ridho dan petunjuk Allah SWT dalam menjalankan amanah sampai akhir masa jabatan,” ujar Gubernur di sela pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Wakil Bupati Malang menjadi Bupati Malang.
Sanusi dilantik sebagai bupati definitif menggantikan Rendra Kresna yang terlibat kasus hukum di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Rendra Kresna divonis enam tahun penjara oleh hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Surabaya terkait dengan kasus dugaan suap dan gratifikasi pengerjaan proyek di kabupaten setempat.
Gubernur Khofifah berharap Sanusi sukses dan mampu memberi manfaat besar bagi warga Kabupaten Malang, Malang Raya serta Jawa Timur. “Saya berharap pembangunan dan pemerintahan di Kabupaten Malang bisa berjalan lebih optimal, karena saat ini memiliki kewenangan mutlak sebagai kepala daerah sebagaimana diamanatkan undang-undang,” ucap orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut.
Gubernur perempuan pertama di Jatim itu juga menyarankan bupati segera bersinergi dan membangun komunikasi intensif dengan fraksi serta partai politik pengusung jika mengusulkan nama calon wakil bupati. “Masih ada sisa waktu untuk pengusulan wakil bupati. Intensitas antarfraksi dan partai pengusung harus dilakukan supaya bisa menerima hasil keputusan sesuai perundangan berlaku,” kata Khofifah.
Mantan Menteri Sosial tersebut juga mengingatkan kepada bupati beserta organisasi perangkat daerah dapat mengikuti sinergitas antara RPJMD Pemprov dan Pemkab Malang sekaligus menyinkronkannya dengan program Nawa Bhakti Satya.
Sementara itu, usai dilakukan pelantikan bupati definitif, juga digelar pelantikan Anis Zaida Wahyuni Sanusi sebagai Ketua TP PKK sekaligus Ketua Deskranasda Kabupaten Malang sisa masa bakti 2016-2021. Pelantikan dipimpin oleh Ketua TP PKK sekaligus Ketua Deskranasda Jatim Arumi Bachsin yang juga istri Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak. (wan/an)