Surabaya (MediaKoranNusantara.com) – Perkembangan kasus Covid-19 di Jawa Timur menurun dari sebelumnya. Pada Jumat (17/4/2020), pasien positif Convid -19 bertambah 8 kasus. Artinya ada penurunan pasien positif dari sebelumnya, Kamis (16/4/2020) pasien yang terkonfirmai positif ada 15 orang. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, adanya tambahan pasien yang sembuh 8 orang, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Jatim jadi 522 orang.
Khofifah menjelaskan, tambahan pasien positif 8 orang itu 4 dari Kota Surabaya, 1 dari Kabupaten Sidoarjo, 1 dari Kabupaten Malang, 1 orang dari Kabupaten Lamongan, dan 1 orang dari Kabupaten Bangkalan.
“Adanya tambahan pasien yang sembuh 4 orang itu, maka jumlah pasien poitif Covid-19 di Jatim sampai hari ini menjadi 96 orang,” kata Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat menggelar konfrensi pers di Gedung Negara Grahadi, Jumat (17/4/2020) malam pukul 17.00 WIB.
Khofifah juga menyampaikan terimakasih kepada para dokter dan tenaga media yang telah memberikan pelayanan terbaiknya kepada pasien Covid-19 di Jatim.
Selain adanya tambahan pasien positif Covid-19 yang sembuh 8 orang, ada dua pasien yang meninggal dunia. Kedua pasien yang meninggal tersebut dari urabaya 1 orang dan dari Lamongan. Jadi jumlah pasien Covid-19 di Jatim yang meninggal ada 48 orang.
Gubernur Jatim perempuan ini juga mengungkapkan hasil tracing Gugus Tugas Covid-19 Jatim, pasien dalam pengawasan (PDP) terdapat 1.826 orang, dan orang dalam pemantauan (ODP) 15.942 orang.
Untuk itu Guernur Khofifah kembali meminta masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan. “Mudah-mudahan wabah Covid-19 di Jatim ini segera berhenti,” pungkasnya. (KN01)