Surabaya (KN) – Jabatan Sekdaprov Jatim Rasiyo akan berakhir dua bulan lagi. Tapi dengan catatan jika jabatannya tak diperpanjang satu tahun lagi. Hal ini menimbulkan berbagai pertanyaan akankah jabatan Rasiyo bakal diperpanjang lagi? Rasiyo sendiri telah diperpanjang jabatannya satu tahun hingga Desember 2012, yang seharusnya pensiun tahun pada 17 Desember 2011 tahun lalu.
Informasi yang beredar di lingkungan Pemprov Jatim, masa jabatan Rasiyo bakal diperpanjang lagi. Pasalnya, untuk mengajukan pergantian Sekdaprop tidak bisa mendadak. Gubernur Jatim Soekarwo harus mengajukan nama-nama calon Sekdaprov, minimal 6 bulan sebelum masa jabatan habis. Tapi hingga kini Gubernur Jatim Soekarwo masih adem ayem, bahkan belum mengajukan surat atau mengirim nama-nama calon ke Mendagri untuk mengikuti fit and proper test.
Gubernur Soekarwo ketika dikonfirmasi soal kelanjutan nasib Rasiyo, tidak banyak mengumbar komentar. “Sampai saat ini belum ada keputusan soal rencana perpanjangan masa jabatan Sekdaprov,”ungkapnya.
Alasan Soekarwo yang juga Ketua DPD Partai Demokrat (PD) Jatim itu tak mau berkomentar karena dirinya khawatir komentarnya nanti disalahartikan. Maksudnya, jadi pengharapan. Sebab jika meleset akan jadi persoalan sendiri.
Dari informasi di lingkungan Pemprov Jatim, ada delapan nama yang digadang-gadang untuk menggantikan Rasiyo sebagai Sekdaprop Jatim, jika nanti tak diperpanjang lagi. Mereka adalah Ahmad Sukardi (Asisten IV), Hadi Prasetyo (Asisten II), Edy Purwinarto (Asisten III), Akmal Boedianto (Kepala Badan Kepegawaian Daerah Jatim), Nurwiyatno (Kepala Badan Pengeloaan Keuangan dan Aset Daerah), Harun (Kepala Dinas Pendidikan Jatim), Hari Sugiri (Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan), Wibowo Eko Putro (Kepala Dinas Pertanian Jatim).
Dari nama-nama tersebut, Hadi Prasetyo, Ahmad Sukardi dan Harun memiliki peluang besar untuk menggantikan posisi Rasiyo sebagai Sekdaprov Jatim. (rif)