KORAN NUSANTARA
indeks Surabaya

Dibangun Asal Jadi, Sentra PKL Gayungan Kini Mulai Ditinggal Pedagang

Surabaya (KN) – Memprihatinkan, kondisi sentra PKL Gayungan yang dibiayai ana APBD miliaran rupiah dan diresmikan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Syarifuddin Hasan serta Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional Armida Alisjahbana beberapa waktu lalu, ternyata tak sesuai harapan.Sampai saat ini, sudah banyak stan yang ada di tempat itu kosong alias ditinggal pedagangnnya. Diduga itu lantaran kurang meratanya pelanggan yang berkunjung akibat dari pembangunan yang asal jadi saja dan perencanaan yang asal-asalan.

Sementara beberapa pedagang menilai, ada stan yang ditinggal pedagangnya lantaran ketidak adilan penempatan stan. Rata-rata yang masih bertahan adalah stan yang ada di bagian depan atau dekat pintu masuk. Itu karena setiap pelanggan yang datang, langsung menuju stan-stan tersebut.

Sementara stan yang ada di bagian belakang, jarang dikunjungi orang karena jauh dari pintu masuk dan suasanya redup.

Dari amatan KN, sentra PKL Gayungan tersebut hanya terdapat satu pintu masuk. Bangunan sentra PKL itu posisinya memanjang dari timur ke barat, dan pintu masuknya ada di sisi timur. Letak stan yang ada juga tidak berbanjar tapi memanjang ke dalam gedung, sehingga stan paling depanlah yang paling ramai dikunjungi orang.

“Ini ada kesalahan posisi. Seharusnya kalau pintu masuknya benar dan stannya berbanjar maka pelanggan yang masuk lokasi bisa mudah memilih stan makanan yang akan ditujunya. Dengan begitu ada keadilan. Lain
seperti saat ini, stannya memanjang mengikuti bangunan, sehingga bagian depan atau dekat pintu masuk yang sering dikunjungi pelanggan,” ujar Musrifah anggota Komisi C DPRD Surabaya.

Politikus wanita ini juga meminta agar Pemkot segera mengatasi masalah itu, jika dibiarkan, maka pedagang di tempat itu akan hilang dengan sendirinya. Akhirnya, sentra PKL yang diniayai dana APBD Pemkot miliaran rupiah dan diresmikan diresmikan dua Menteri itu bisa tutup. (Jack)

Foto: Sentra PKL Gayungan depan Masjid Al Akbar Surabaya.

Related posts

Tekan kasus DBD, Pemkot Surabaya Gelar Gebyar Apel PSN DBD 2015

kornus

Terbanyak Loloskan Siswanya Masuk PTN di Jalur SNMPTN, Gubernur Beri Hadiah Khusus untuk SMAN 2 Lamongan

kornus

AHY Ajak Annisa Pohan Praktek Membatik di Madura

kornus